Warta  

Miliki Rekening Kartu Prakerja di BNI, Dapat Pelatihan & Modal Kerja.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. baru baru ini menawarkan kemudahan pengajuan kredit usaha untuk anggota masyarakat yang membuka rekening kartu prakerja melalui Bank BNI.

Menurut penjelas Direktur Hubungan Lembaga BNI Sis Apik Wijayanto, Program kartu prakerja memberikan pendidikan dan pelatihan kepada peserta. Salah satu pelatihannya adalah kewirausahan. Peserta dapat memanfaatkan insentif senilai Rp600.000 tersebut untuk modal usaha.

[irp posts=”1801″ name=”Perhatikan Baik baik! Kartu PRAKERJA Gelombang 13 Akan Dibuka”]

Jika selama enam bulan usaha berjalan dengan baik, tidak menutup kemungkinan nasabah peserta Kartu Prakerja yang telah memiliki usaha dapat mengajukan kredit untuk pengembangan usaha ke ke BNI. Riwayat Rekening kartu prakerja akan menjadi dasar penilaian untuk melakukan pengajuan kredit.

Adapun Kredit yang bisa diajukan peserta program kartu prakerja adalah kredit usaha rakyat (KUR) dengan bunga 6% per tahun. Peserta program kartu prakerja dapat memanfaatkan program KUR yang memiliki bunga yang cukup murah tersebut.

“Kita harapkan enam bulan usaha sudah stabil, sudah bisa cari pasar, kualitas produk juga meningkat. Saya yakin semua memulai dari kecil,” katanya dalam program Live Instragram Bisnis.com di akun @Bisniscom, Senin (10/8/2020).

Hingga saat ini BNI mencatat jumlah pembukaan akun untuk rekening kartu prakerja pada gelombang keempat telah mencapai 239.000 virtual account dan jumlah rekening tersebut mencapai 21,5% dari dari alokasi pembukaan tabungan kartu prakerja BNI.

Peserta program kartu prakerja yang mendapatkan bantuan selama pandemi Covid-19, dapat membuka rekening pada tiga e-commerce untuk penyaluran dana yakni Gopay, Ovo, dan Linkaja, BNI merupakan bank pembayar yang ditunjuk pemerintah untuk menyalurkan dana program kartu prakerja.

[irp posts=”2095″ name=”Contoh Format Surat Pernyataan Gagal 3 Kali Daftar Kartu Prakerja”]

Pada gelombang pertama program kartu prakerja, BNI mencatat ada pembukaan 168.000 virtual accunt. Selanjutnya pada gelombang kedua dan ketiga secara berturut-turut sebanyak 228.000 virtual account dan 224.000 virtual account sehingga pembukaan rekening kartu prakerja di perseroan terus bertambah kata Sis Apik.

“Kalau dari peserta itu sangat antusias untuk mendaftar, sekarang sudah dibuka tahap 4, ini sudah mulai banyak yang buka,” jelasnya.